Melihat Perbedaan Foto Jurnalistik dengan Foto Dokumenter
Foto: Unsplash.com
Di dunia fotografi, terdapat perbedaan yang jarang diketahui oleh masyarakat awam dalam mendokumentasikan sebuah peristiwa, yaitu perbedaan antara foto jurnalistik dan foto dokumenter. Walaupun secara pengartian terlihat sama, fungsi dari foto tersebut berbeda-beda sesuai dengan tujuan fotografer dalam mendokumentasikannya.
Apa itu foto dokumenter?
Foto dokumenter adalah penggambaran dunia nyata oleh seorang fotografer yang menampilkan sesuatu yang penting dengan komentar yang dapat dipahami oleh orang lain. Hal ini dapat dikonsumsi oleh publik untuk mempertahankan sebuah warisan budaya secara tidak langsung (Susanti, 2021).
Foto dokumenter merupakan karya fotografi yang bertujuan untuk mengabadikan sebuah peristiwa untuk dikenang dan dipublikasikan. Namun, foto dokumenter tidak dibuat untuk disajikan sebagai berita, meskipun tetap mengandung informasi yang disampaikan kepada publik.
Apa perbedaannya dengan foto jurnalistik?
Foto jurnalistik adalah foto yang digunakan sebagai berita atau berita yang disajikan dalam bentuk foto (Soelarko, 1985). Foto jurnalistik berisi informasi atau peristiwa yang terjadi untuk dipublikasikan oleh media massa sebagai berita harian dalam bentuk foto. Foto tersebut mampu mewakili kondisi kejadian kepada penglihat tanpa perlu menyaksikan secara langsung peristiwa tersebut.
Foto yang terdapat pada media massa termasuk ke dalam kategori foto jurnalistik. Sedangkan foto dokumenter dapat ditemukan di galeri pameran foto. Penggunaan teknik EDFAT pada masing-masing foto berbeda sesuai dengan fungsi dan tujuan dokumentasi foto tersebut. (AP/KNI)
