Merdeka Belajar dan Berbudaya, Dongkrak Kesejahteraan Ekonomi

Foto: Unsplash

Pada awal tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2021, keadaan ekonomi di Indonesia mengalami goncangan serius. Berbagai hambatan dalam melaksanakan kegiatan perekonomian menjadi penyebab terjadinya kondisi ini. Hambatan yang ada adalah tantangan yang harus dicari jalan keluarnya. Tentu bukan hal yang mudah dalam menyelesaikan tantangan demi tantangan yang dimiliki.

Pada kurun waktu tersebut menghasilkan keadaan dimana dunia seakan-akan berhenti sejenak. Hiruk pikuk kegiatan perekonomian menjadi sunyi. Semua orang harus mengalami karantina dengan kurun waktu yang cukup lama. Banyak perusahaan mengalami kerugian dan kebangkrutan sehingga terpaksa memberhentikan sejumlah pegawai. Pegawai yang kehilangan pekerjaan berdampak pada semakin tingginya tingkat pengangguran di Indonesia.

Peningkatan jumlah pengangguran berdampak pada adanya sejumlah masyarakat yang tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Masyarakat yang tidak memiliki pendapatan cenderung menekan pengeluaran sehingga daya beli menurun. Adanya penurunan daya beli masyarakat ini lah yang menghambat kestabilan ekonomi. 

Sejak pertengahan tahun 2021 hingga sekarang, sektor perekonomian Indonesia mulai membaik. Pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat namun belum sepenuhnya stabil. Hal ini lumrah terjadi mengingat dampak dari bencana Covid-19 yang menyerang berbagai sektor termasuk sektor ekonomi. Pemerintah tentunya terus berupaya sebaik mungkin dalam meningkatkan kestabilan ekonomi di Indonesia.

Peningkatan kestabilan ekonomi memiliki dampak baik terutama bagi masyarakat, pemerintah serta bisnis yang ada di Indonesia. Selain memiliki dampak positif, kestabilan ekonomi juga merupakan langkah awal dalam mencapai kesejahteraan ekonomi yang ada di Indonesia. Ketika ekonomi suatu negara stabil maka tingkat pengangguran menurun dan masyarakat cenderung dapat memenuhi kebutuhan dasar sehingga kehidupan ekonomi menjadi sejahtera. 

 Kesejahteraan ekonomi adalah kondisi ekonomi masyarakat secara umum yang dapat menikmati kehidupan nyaman dan sejahtera secara ekonomi. Kondisi ini dapat tercapai dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Hal yang paling utama bagi peningkatan kualitas SDM adalah pendidikan. 

Tanpa kita sadari, pemerintah bersama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menciptakan suatu kebijakan unggulan yang dapat mendongkrak kesejahteraan ekonomi. Kebijakan ini adalah program Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya. Program yang diresmikan pada 20 Januari 2020, menjadi suatu program unggulan yang dimana tidak hanya bermanfaat bagi ruang lingkup pelajar dan pengajar saja, melainkan juga bagi masyarakat luas.

Merdeka Belajar berarti kebebasan individu dalam memperoleh pengetahuan dengan memanfaatkan sumber daya pembelajaran yang tersedia tanpa bergantung pada program pembelajaran yang sudah ada. Merdeka berbudaya berarti bahwa individu memiliki kemampuan dalam memahami, menghormati, menghargai serta secara bebas melestarikan keberagaman budaya yang ada dengan kreatifitas masing-masing.

Dua aspek ini memberikan manfaat lebih dalam kehidupan yang dapat mensejahterakan ekonomi Indonesia. Melalui merdeka belajar individu pada berbagai latar belakang akan merasa lebih bertanggung jawab untuk meningkatkan potensi diri sesuai dengan apa yang diminati. Kebebasan mempelajari hal-hal yang diminati jauh lebih efektif dalam memotivasi individu untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan.

Setiap individu dapat meningkatkan pengetahuan dengan memanfaatkan teknologi, seperti mengakses Coursera, edX, Udemy, Khan Academy dan berbagai sumber lainnya. Tak hanya itu, individu dapat saling bertukar pengetahuan dan informasi dengan mengikuti forum-forum diskusi sesuai minat yang dimiliki. Selanjutnya, individu juga dapat mengikuti berbagai kelas dan pelatihan online untuk meningkatkan kompetensi. 

  Akses meraih informasi, pengetahuan dan peningkatan kompetensi tak terbatas dengan memanfaatkan kemajuan teknologi seperti ini lah yang membuat individu tersebut lebih berkualitas dan berkompeten sehingga dapat bersaing dalam memperoleh pekerjaan di pasar global. Berkat merdeka belajar individu menjadi lebih siap dalam menghadapi tantangan persaingan kerja. 

Selain merdeka belajar, melalui merdeka berbudaya individu dapat lebih memahami keberagaman budaya dan menghormati keberagaman budaya yang ada. Kemampuan memahami keberagaman budaya bermanfaat dalam menjalin interaksi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Hal ini membantu individu untuk memperkuat kerjasama dalam berbagai bidang, termasuk bisnis, politik, dan sosial.

Tak hanya itu, program ini juga memberikan kesempatan bagi individu secara bebas melestarikan budaya yang ada di Indonesia. Cara individu dalam melestarikan budaya tentunya berbeda-beda. Oleh karena itu, masyarakat diberikan kebebasan dalam mengekspresikan diri untuk melestarikan budaya. Tak heran jika banyak sekali kreativitas dan inovasi baru yang hadir di masyarakat dalam melestarikan budaya. 

Para pengrajin seni sangat diuntungkan dengan adanya kesadaran masyarakat dalam melestarikan budaya. Contohnya adalah pada masa sekarang ini banyak sekali generasi muda yang memadupadankan batik dengan gaya masa kini untuk dikenakan pada kegiatan sehari-hari seperti ke kampus, kantor maupun berkumpul bersama teman. Sebelum adanya program ini, menggunakan batik sangat monoton sehingga hanya digunakan pada acara formal. 

Selain itu, banyak sekali masyarakat yang semakin menghargai bahkan tertarik mempelajari budaya daerah lain dengan hadir langsung ke daerah tersebut. Kegiatan seperti ini dapat dengan mudah kita temukan di kalangan generasi muda. Oleh sebab itu, banyak daerah terpencil yang semakin dikenal masyarakat luas. Pendapatan ekonomi daerah menjadi meningkat dengan maraknya wisatawan lokal.

Nah, dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan kesadaran ragam budaya di kalangan masyarakat Indonesia program ini dapat menjadi alat efektif untuk mencapai kesejahteraan ekonomi individu maupun masyarakat. Oleh karena itu, program Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya harus semakin dikembangkan.

Pendidikan yang berkualitas akan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan dalam dunia kerja, yang nantinya akan meningkatkan produktivitas dan inovasi dalam bidang ekonomi. Selain itu, pengembangan budaya juga dapat memberikan peluang dalam sektor pariwisata dan kreatif, yang dapat menjadi sumber pendapatan bagi suatu daerah hingga negara.

Dengan demikian program ini membentuk individu yang dapat meningkatkan kualitas hidup, menciptakan inovasi baru, meningkatkan keterampilan kerja, dan semakin memahami dan mengembangkan keberagaman budaya. Bahkan dengan menerapkan program ini, individu dapat dengan mudah menciptakan berbagai lapangan pekerjaan baru. 

Kesenjangan sosial akan semakin berkurang karena setiap individu memiliki kesempatan yang sama. Tak perlu khawatir, setiap individu tentunya telah memiliki pemahaman yang baik mengenai keberagaman budaya yang ada. Melalui program Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya, kesejahteraan ekonomi akan mudah tercapai. 

Oleh: Siti Hafidzoh