Karakteristik Lensa Kamera

GEMAGAZINE — Di dalam dunia fotografi, tidak ada fotografer yang mengambil foto tanpa menggunakan sebuah lensa. Semua lensa bisa memfilter dan memfokuskan cahaya agar bisa menyentuh sensor atau strip film dengan baik. Sebuah lensa memiliki dua permukaan, yaitu permukaan depan dan belakang. Permukaan ini dapat menentukan apakah lensa tersebut cekung atau cembung.

Lensa cekung adalah lensa dengan sifat menyebarkan sinar yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepinya yang lebih tebal. Cahaya yang lewat melalui sebuah lensa cekung dibelokkan ke arah tepi lensa atau menjauhi sumbu lensa. Sinar datang sejajar dikenakan pada lensa cekung, sinar-sinar akan menyebar seolah berasal dari satu titik yaitu titik fokus.

Lensa cembung adalah lensa yang bersifat mengumpulkan atau konvergen. Sinar yang datang melewati lensa cembung selalu dibiaskan menuju ke satu titik atau mengumpulkan cahaya. Oleh karena itu, lensa cembung disebut juga dengan lensa konvergen atau lensa mengumpulkan.

Jenis Lensa dan Karakteristiknya

Adapun jenis-jenis lensa lain yang pada umumnya digunakan oleh fotografer dengan karateristiknya tersendiri, antara lain:

1. Lensa Kit

Lensa kit adalah lensa bawaan yang umumnya memiliki ukuran 18–55 mm. Lensa ini menawarkan fleksibilitas dan kualitas gambar yang cukup bagus bagi para pemula. Kelemahannya adalah bukaan aperture yang kecil sehingga tidak ideal untuk kondisi kurang cahaya.

2. Lensa Fix/Prime

Lensa fix memiliki panjang fokus yang tetap dan aperture yang besar. Lensa ini menghasilkan gambar yang tajam dan efek bokeh yang indah. Kelemahannya adalah lensa ini tidak memiliki zoom sehingga pengguna harus bergerak untuk mendapatkan sudut pandang yang diinginkan.

3. Lensa Sudut Lebar (Wide-Angle Lens)

Lensa sudut lebar memiliki panjang fokus 17–40 mm dan mampu menangkap area yang luas dalam satu bidang foto. Lensa ini ideal untuk foto landscape, arsitektur, dan interior.

4. Lensa Standar/Normal

Lensa standar memiliki panjang fokus 40–60 mm dan menghasilkan gambar yang mirip dengan apa yang dilihat oleh mata manusia. Lensa ini ideal untuk foto portrait dan street photography.

5. Lensa Tele

Lensa tele memiliki panjang fokus 70 mm atau lebih. Lensa ini ideal untuk memotret objek yang jauh sehingga sering digunakan untuk foto olahraga, satwa liar, dan portrait close-up.

6. Lensa Makro

Lensa makro digunakan untuk mengambil gambar close-up yang ekstrim dari benda-benda kecil. Lensa ini ideal untuk foto serangga, bunga, dan detail kecil lainnya.

7. Lensa Fisheye/Ultra Wide-Angle

Lensa fisheye memiliki panjang fokus kurang dari 15 mm dan menghasilkan gambar dengan sudut pandang 180 derajat. Lensa ini ideal untuk foto kreatif dan efek visual yang unik.

(ndk)